Belakangan ini, beredar kabar yang cukup meresahkan di masyarakat, yaitu mengenai penghentian penjualan Pertalite di seluruh SPBU. Informasi ini menyebar dengan cepat melalui berbagai platform media sosial dan pesan berantai. Namun, perlu ditegaskan bahwa kabar tersebut adalah HOAX atau berita bohong, ini sudah dikonfirmasi oleh Kominfo.
Kenapa Berita Ini Hoaks?
- Tidak ada sumber resmi: Hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi dari pihak Pertamina maupun pemerintah yang menyatakan akan menghentikan penjualan Pertalite.
- Tujuan penyebaran: Informasi hoaks seperti ini seringkali dibuat dengan tujuan untuk menciptakan kepanikan atau kepentingan tertentu.
- Sudah banyak dibantah: Beberapa lembaga dan media telah melakukan cek fakta dan memastikan bahwa informasi tersebut tidak benar.
Bahaya Menyebarkan Hoaks
- Menimbulkan kepanikan: Informasi hoaks dapat menimbulkan kepanikan di masyarakat, terutama bagi mereka yang mengandalkan Pertalite sebagai bahan bakar kendaraan.
- Menyebarkan informasi yang salah: Menyebarkan informasi yang tidak benar dapat merusak citra lembaga atau individu tertentu.
- Memperkeruh suasana: Informasi hoaks dapat memperkeruh suasana dan memicu konflik.
Cara Memastikan Informasi yang Benar
- Cek sumbernya: Pastikan informasi yang Anda dapatkan berasal dari sumber yang terpercaya, seperti situs resmi pemerintah atau media mainstream.
- Lakukan cross-check: Bandingkan informasi yang Anda dapatkan dengan sumber lain.
- Jangan mudah percaya: Jangan langsung percaya dengan informasi yang baru Anda lihat atau dengar, terutama jika informasi tersebut terdengar terlalu bagus atau terlalu buruk untuk menjadi kenyataan.
Kesimpulan
Kabar mengenai penghentian penjualan Pertalite adalah HOAX. Jangan mudah terprovokasi oleh informasi yang belum jelas kebenarannya. Mari kita bersama-sama melawan penyebaran hoaks dengan selalu mengecek fakta sebelum menyebarkan informasi.
